Halaman

Selasa, 28 Mei 2013

Modus dalam kegiatan carding


Modus Yang Dilakukan Carder

Muhammad Salahuddien, Vice Chairman dari lembaga keamanan internet Id-SIRTII, mengatakan carding hanya salah satu praktek underground economy, modus kejahatan ekonomi illegal yang dilakukan oleh para attacker. "Attacker ini bahkan bukan pakar internet atau TI, dan bisa saja seorang newbie yang cukup mempraktekkan modul software yang bebas diperjualbelikan dan user friendly,"

Carding dilakukan dengan beberapa modus, yakni:

Membobol database bank  
 
Skimming   

Transaksi merchant

Kecerobohan pengguna kartu kredit memudahkan attacker dalam melancarkan aksinya. Simak cara berikut untuk melindungi kartu kredit dari modus carding:

1. Kenali dan waspadai modus carding
Seperti dijelaskan di atas, terdapat sejumlah modus carding. Pengguna kartu kredit perlu lebih waspada saat melakukan transaksi merchant. Pastikan kartu kredit Anda tidak terlihat oleh orang lain saat akan menggeseknya. Attacker bisa ada di sekeliling Anda, dan bekerja dalam tim. Saat salah satu pelaku menarik perhatian Anda, pelaku yang lain mengamati kode CVV di balik kartu kredit. Hanya butuh waktu sekian detik untuk mengingat tiga angka.
 

2. Tutup kode CVV dengan selotip
Cara sederhana yang dilakukan  adalah menutupi kode CVV dengan selotip. Cara ini membantu melindungi kartu kredit dari incaran pelaku carding.

3. Jangan menyimpan password atau nomor rekening dalam ponsel
Informasi data adalah aset paling berharga yang diincar oleh pelaku. Dengan menyimpan semua data penting di ponsel, saat ponsel hilang, celah inilah yang menjadi peluang ekonomi ilegal bagi para attacker.




Sumber : http://otomotif.kompas.com/read/2010/03/12/17073492/direktori.html 

 


 







Tidak ada komentar:

Posting Komentar